Wednesday, April 8, 2020

Samael



“Samael” memiliki nama julukan lain yaitu “Poison of God”. Diceritakan sebagai malaikat yang baik sekaligus jahat, selain itu Samael juga dijulukan sebagai Angel of Death yang artinya malaikat kematian. Konon katanya, dulunya Samael adalah salah satu penguasa dari surga tingkat ke 5 dan memimpin dari 2 juta para malaikat lainnya, Sebelum ia kemudian dijatuhkan kebumi, Samael tinggal di surga tingkat ke 7.
Namun, beberapa sumber lain mengatakan bahwa Samael adalah nama asli dari Lucifer pada saat ia belum jatuh ke bumi. Di Taman Eden muncul gambaran yang merupakan jelmaan dari sosok Samael, oleh karena itu selain digambarkan sebagai sosok malaikat, Samael juga seringkali digambarkan sebagai sosok ular bersayap. Samael disebutkan juga sebagai tokoh figur yang berkelahi dengan Yakub, selain itu juga sebagai figur yang menahan tangan Abraham ketika hendak akan mengorbankan anaknya.
Dalam cerita mitologi di daerah Kanaan kuno, sebelum Eve (Hawa), Adam memiliki istri lain yang bernama Lilith. Karena sering terjadi perseteruannya dengan Adam, sehingga Lilith harus dibuang dari Taman Eden. Kemudian Lilith menjadi menjadi istri dari Samael dan hingga melahirkan para pasukan setan.
Bagaimanakah cara orang-orang Yahudi memandang siapa "Satan שטן"? Apakah orang-orang Yahudi juga meyakini "Lucifer" sebagai Sang Satan atau mereka memiliki versi lain mengenai siapa itu "Satan שטן"?
Dalam keyakinan orang-orang Yahudi , Satan terperinci bukanlah Lucifer sebagaimana yang dominan orang-orang Nasrani yakini. Mereka meyakini sosok Pendakwa , Si Ular Tua yang berjulukan "Samael סמאל" yang dalam bahasa Ibrani artinya "Racun Allah".
"Samael סמאל" ini tampaknya berbeda dengan "Azazel עזאזל" atau pun "Shemiazah שמיעזה". "Azazel עזאזל" dan "Shemiazah שמיעזה" memang termasuk golongan malaikat yang jatuh , tetapi mereka berdua jatuh pada ketika zaman Nuh dimana "Azazel עזאזל" dan "Shemiazah שמיעזה" mengajarkan tenung , sihir , dan aneka macam macam hal-hal lainnya kepada manusia. Hal inilah yang membuat Tuhan murka dan mengutus Raphael , Mikhael , dan Gabriel untuk mengikat "Azazel עזאזל" dan "Shemiazah שמיעזה" beserta malaikat-malaikat lain yang jadi komplotan mereka (cerita ini terdapat di dalam Kitab Henokh).
Gampangnya sekarang , "Azazel עזאזל" dan "Shemiazah שמיעזה" menurut keyakinan orang-orang Yahudi , sedang dalam masa penghukuman. Mereka sedang diikat di dalam kegelapan yang pekat sekali dan mereka sama sekali tidak mampu keluar. Itulah penghukuman bagi mereka.
Nah , si "Samael סמאל" ini ialah sosok yang berbeda. Dia ketika ini tidak diikat dan bebas berkeluyuran kemana-mana. Dialah yang diyakini oleh orang-orang Yahudi sebagai ular di taman eden yang menghasut Hawa untuk memakan buah pengetahuan terlarang itu. Dia juga yang datang kepada Tuhan untuk mendakwa Ayub di hadapan Allah. Posisi "Samael סמאל" yang bebas berkeluyuran ini , bahkan dia mampu datang ke tahta Tuhan , dibahas juga oleh para rabbi dalam Midrash:
"Dengan apakah Mikhael dan Samael mampu disamakan? Seperti seorang pembela dan pendakwa yang berdiri di hadapan tahta pengadilan. Yang satu berkata ini dan yang satu berkata ini , yang satu menyelesaikan perkataan-perkataannya dan yang satu juga menyelesaikan perkataan-perkataannya. Setelah sang pembela mengetahui bahwa dia menang , dia segera memuji Sang Hakim yang mengeluarkan keputusan. Dan sewaktu sang pendakwa menambahkan suatu perkara , sang pembela berkata kepadanya , 'diamlah engkau dan biarkan kita mendengar dari Sang Hakim!' Demikianlah Mikhael dan Samael berdiri di hadapan Shekhinah (Hadirat Tuhan) dan Si Satan mendakwa dan Mikhael mengatakan kebenaran dari orang-orang Israel dan Satan datang untuk berbicara dan Mikhael menyuruhnya diam"
Ibrani: לְמָה מִיכָאֵל וְסמא"ל דּוֹמִין לְסָנֵיגוֹר וְקָטֵיגוֹר עוֹמְדִין בַּדִּין , זֶה מְדַבֵּר וְזֶה מְדַבֵּר , גָּמַר זֶה דְּבָרָיו וְזֶה דְּבָרָיו , יָדַע אוֹתוֹ הַסְּנֵיגוֹר שֶׁנָּצַח הִתְחִיל מְשַׁבֵּחַ אֶת הַדַּיָּין שֶׁיּוֹצִיא אִיפוֹפָסִין. בִּקֵּשׁ אוֹתוֹ קָטֵיגוֹר לְהוֹסִיף דָּבָר , אָמַר לוֹ הַסָּנֵיגוֹר הַחֲרֵשׁ וְנִשְׁמַע מִן הַדַּיָּן. כָּךְ מִיכָאֵל וְסמא"ל עוֹמְדִים לִפְנֵי הַשְּׁכִינָה וְהַשָֹּׂטָן מְקַטְרֵג וּמִיכָאֵל מְלַמֵּד זְכוּתָן שֶׁל יִשְׂרָאֵל , וְהַשָֹּׂטָן בָּא לְדַבֵּר וּמִיכָאֵל מְשַׁתְּקוֹ ,
Transliteration: lemah mikha'el wesama'el domin lesanigor weqatigor omedin bedin , zeh medaber wezeh medaver gemar zeh devaiw we zeh devariyv. yada oto hassanigor shenatzakh hitkhil meshabbeakh et haddayan sheyyotze iypopasin. Biqesh oto qatigor lehosiph davar. Amar lo hassanigor hakharash we nishma min haddayan. Kakh mikhael wesama'e; omedin lipney hasshekhinah wehassatan meqatreg umikhael melammed zekhutan Yisra'el , wehassatan ba ledaber umikhael meshateqo
(Midrash Shemot Rabbah 18:5)
Kaprikornus dari teks rabbinic di atas , kita mampu tahu bahwa bagi orang-orang Yahudi , nama dari Sang Pendakwa itu ialah "Samael סמאל" yang selalu datang ke hadapan tahta Tuhan untuk mendakwa manusia. Dan biasanya selalu malaikat Mikhael yang datang untuk berhadapan dengan si "Samael סמאל".
Hal ini mirip dengan kisah yang terjadi di dalam Yudas dimana Mikhael dan Satan (Samael) bertengkar perihal mayat Musa.
(Yudas 1:9 [LAI TB] Tetapi penghulu malaikat , Mikhael , ketika dalam suatu perselisihan bertengkar dengan Iblis mengenai mayat Musa , tidak berani menghakimi Iblis itu dengan kata-kata hujatan , tetapi berkata: "Kiranya Tuhan menghardik engkau!")
Kisah ini diambil oleh Yudas dari kitab Perjanjian Musa.
(Perjanjian Musa 1:8 [TERJEMAHAN BEBAS] Tetapi Mikhael , Sang Penghulu Malaikat itu sewaktu bertengkar dengan Diabolos , memperdebatkan ihwal mayat Musa , dia tidak berani untuk mengucapkan hujatan penghakiman , tetapi dia berkata , "Sekiranya Tuhan menegur engkau.")
Yunani: Ὁ δὲ Μιχαὴλ ὁ ἀρχάγγελος ὅτε τῷ διαβόλῳ διακρινόμενος διελέγετο περὶ τοῦ Μωϋσέως σώματος οὐκ ἐτόλμησεν κρίσιν ἐπενεγκεῖν βλασφημίας , ἀλλὰ εἶπεν• Ἐπιτιμήσαι σοι κύριος
Transliteration: ho de Mikhael ho arkhanggelos hote to diablo diakrinomenos dielegeto peri tou mouseos somatos oukh etolmesen krisin epenegkein blasphemias all eipen; epitimesai soi Kyrios
Kaprikornus , orang-orang Yahudi meyakini bahwa Sang Iblis itu ialah "Samael סמאל" dan memang "Samael סמאל" menurut orang-orang Yahudi suka mendakwa insan dan selalu berhadapan dengan Mikhael yang menjadi pembela manusia.
Itulah sepintas mengenai keyakinan orang-orang Yahudi mengenai siapa itu "Satan שטן". Sang Pendakwa yang mendakwa insan siang dan malam. Dialah yang ketika ini bebas berkeliaran dan dia sama sekali tidak diikat mirip "Azazel עזאזל" dan "Shemiazah שמיעזה".
Dia belum mendapatkan penghukumannya ketika ini , dia masih bebas berkeliaran di dunia untuk mendakwa seluruh manusia. Dia juga ialah satu dari 7 pemimpin malaikat di dalam keyakinan orang-orang Yahudi , yaitu Uriel , Raphael , Raguel , Mikhael , Sariel , Gabriel , dan Samael.
His name is Samael , not Lucifer (Namanya ialah Samael , bukan Lucifer). Satu dari 7 Arkhangel (Penghulu Malaikat).

No comments:

Post a Comment